Dapatkan Informasi dan Berita Seputar Kalimantan Tengah Terkini hanya di eraKalteng.com

Diskominfo Palangka Raya Goes To Campus Kenalkan PPID

PALANGKA RAYA – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo) Kota Palangka Raya menggelar kegiatan Goes To Campus yang dirangkai dengan sosialisasi layanan informasi publik Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID).

Acara ini dilaksanakan di 808 Coffee and Eatery, Jalan MH Thamrin, Kota Palangka Raya dan dibuka oleh Kepala Diskominfo Kota Palangka Raya, Saipullah.

Adapun peserta kegiatan adalah mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta. Saipullah menyampaikan pihaknya berkomitmen melibatkan masyarakat dalam proses pembangunan.

Salah satunya melalui implementasi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) dengan aplikasi Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) yang dikenal dengan SP4N-LAPOR.

Saipullah menekankan pentingnya partisipasi aktif generasi muda, khususnya mahasiswa, dalam pengawasan dan pelaporan pelayanan publik demi mendorong tata kelola pemerintahan yang lebih baik.

“SP4N-LAPOR hadir sebagai solusi untuk memudahkan masyarakat menyampaikan aspirasi, keluhan, dan pengaduan atas layanan publik,” katanya, Rabu, 25 Juni 2025.

Sistem ini mengusung prinsip no wrong door policy, yang menjamin setiap laporan dari masyarakat, dari mana pun asalnya dan apa pun bentuknya, akan diteruskan kepada instansi atau penyelenggara layanan publik yang berwenang menanganinya.

Saipullah menegaskan pentingnya keterbukaan informasi publik sebagai salah satu pilar demokrasi yang sehat dan memastikan bahwa hak atas informasi menjadi milik seluruh warga tanpa terkecuali.

“Untuk itu penting bagi pemerintah untuk menyosialisasikan ini kepada masyarakat luas agar hak atas informasi bagi masyarakat dapat terpenuhi dengan baik,” tambahnya.

Dia mengajak dan mengharapkan mahasiswa tidak hanya menjadi pengguna layanan publik, tetapi aktif menyuarakan aspirasi serta berperan dalam mendorong pemerintahan yang lebih terbuka dan partisipatif.

(ira/erakalteng.com)