SAMPIT – Penyelenggaraan seminar pendidikan politik yang diinisiasi oleh DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendapatkan dukungan dan apresiasi penuh dari Pemerintah Kabupaten Kotim.
Kegiatan yang menghadirkan sekitar 250 peserta dari berbagai kalangan ini dipandang sebagai langkah strategis dalam upaya meningkatkan kualitas demokrasi dan kesadaran politik di tengah masyarakat Kotim.
Dukungan ini menunjukkan sinergi yang baik antara partai politik dan pemerintah daerah.
Plt Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kotim, Oktav Pahlevi, yang hadir mewakili Bupati Kotim, menekankan pentingnya pendidikan politik.
Menurutnya, pendidikan politik merupakan instrumen krusial dalam membangun fondasi pemahaman masyarakat terhadap sistem politik yang berlaku.
Kehadiran perwakilan pemerintah daerah ini sekaligus menegaskan bahwa pendidikan politik adalah kebutuhan kolektif, bukan hanya agenda internal partai semata.
Lebih lanjut, Oktav menjelaskan bahwa cakupan pendidikan politik jauh lebih luas dari sekadar pemahaman ideologi atau doktrin partai
Ia menyebutkan bahwa pendidikan politik juga mencakup pemahaman mendasar mengenai proses perumusan kebijakan publik, mekanisme partisipasi masyarakat, dan tata kelola sistem politik yang berjalan dengan baik.
“Pemahaman substansial ini penting agar masyarakat dapat berperan aktif dan konstruktif,” ujarnya, Selasa, 16 Desember 2025.
Oktav Pahlevi juga menegaskan kembali fungsi vital partai politik dalam sebuah negara demokrasi. Selain sebagai motor utama dalam menjalankan komunikasi politik dan pembentukan kader, partai politik memiliki peran utama dalam agregasi kepentingan masyarakat dan tentu saja, pendidikan politik itu sendiri.
“Pendidikan politik merupakan salah satu fungsi utama partai politik, selain menjalankan komunikasi politik, agregasi kepentingan, dan pembentukan kader,” lanjutnya.
Melihat manfaat besar dari kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Kotim melalui Oktav Pahlevi berharap agar inisiatif serupa tidak berhenti di satu partai saja. Ia mendorong seluruh partai politik yang ada di Kotim untuk secara aktif melaksanakan kegiatan pendidikan politik.
“Kami berharap agar masyarakat semakin memiliki kesadaran politik yang substansial, sehingga mereka dapat memahami dan menjalankan peran mereka dalam penyelenggaraan pemerintahan dan dinamika kepartaian.
Pemerintah berharap bahwa melalui kegiatan edukatif ini, akan terjalin komunikasi yang lebih efektif dan erat antara partai politik dengan masyarakat yang merupakan konstituen mereka,” jelasnya.
Oktav Pahlevi juga berharap bahwa kegiatan semacam ini dapat berkontribusi signifikan dalam mendorong peningkatan kualitas demokrasi secara menyeluruh di Kabupaten Kotim menciptakan iklim politik yang sehat dan partisipatif.
(Sd/Erakalteng.com)


























