PALANGKA RAYA – Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Tengah, Tomy Irawan Diran mengatakan, warga Desa Lamunti Baru, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, meminta adanya peningkatan jalan usaha tani di daerah tersebut.
“Baru-baru ini saya melakukan reses perseorangan ke Kabupaten Kapuas untuk menyerap aspirasi masyarakat di sana. Salah satunya datang dari warga di Desa Lamunti Baru yang meminta peningkatan jalan usaha tani,” tuturnya, Senin, 3 Maret 2025.
Dia mengungkapkan, jalan usaha tani tersebut kini kondisinya cukup rusak sehingga menghambat aktivitas warga yang berprofesi sebagai petani.
Selain itu, warga juga meminta adanya rehabilitasi jembatan Desa Lamunti Baru, yang menjadi salah satu akses utama masyarakat sehari-hari.
“Warga juga meminta adanya pembangunan cuci saluran irigasi, sehingga air dapat dengan mudah mengalir ke sawah-sawah warga dan meningkatkan produktivitas pertainan,” ucapnya.
Tomy juga mengungkapkan, selain di bidang pertanian, warga Desa Lamunti Baru juga meminta adanya pembangunan atau rehabilitasi sekolah TK.
Hal ini dilakukan karena TK merupakan instrumen penting bagi siswa dalam massa transisi sebelum mereka ke jenjang SD, dengan kondisi TK yang memadai akan memberikan pembelajaran yang maksimal.
“Satuan pendidikan TK ini kan awal dari siswa mendapatkan ilmu pengetahuan, meskipun dalam TK ini siswa belum sepenuhnya belajar dan ada diselingi dengan bermain,” ujarnya.
Ketua Fraksi PAN DPRD Kalimantan Tengah ini juga mengungkapkan, warga juga meminta adanya perbaikan Masjid Nurul Iman, yang menjadi salah satu masjid yang kerap didatangi warga.
Hal ini agar masjid yang menjadi rumah ibadah warga setempat dapat memberikan kenyamanan untuk warga dalam menjalankan ibadah lima waktu.
“Apalagi kan saat ini memasuki bulan Ramadhan. Biasanya masjid itu akan dipadati oleh warga yang sholat tarawih dan sebagainya. Kalau masjidnya bagus, tentu warga akan lebih nyaman beribadah,” pungkasnya.
(ira/erakalteng.com)